Perbedaan Penggunaan be going to dan will

Sebelumnya kita telah mempelajari tentang tense present future, bukan? Dan ada dua macam cara untuk mengungkapkan sesuatu yang akan dilakukan di masa depan, mungkin ada sebagian dari sobat yang masih bingung perbedaan menggunakan will dan be going to, kapan harus menggunakan will dan kapan menggunakan be going to. Mudah-mudahan postingan ini dapat membuat sobat semua bisa membedakan antara penggunaan will dan be going to dan dapat menggunakan kedua di tempat yang tepat.

Penggunaan be going to

Pertama-tama kita pahami terlebih dahulu penggunaan be going to, untuk pola kalimatnya saya rasa tak perlu dijelaskan lagi, karna telah dijelaskan dalam pelajaran tense present future, disini kita akan fokus membahas penggunaan dan perbedaannya saja. Be going to digunakan ketika:

Ketika kita telah merencanakan atau memutuskan akan melakukan sesuatu yang telah diputuskan. Contoh:

I am going to visit my grandfather's house next week
Saya akan mengunjungi rumah kakekku minggu depan
She is going to sing someone like you in the opening concert
Dia akan menyanyikan someone like you pada konser pembuka

Ketika membuat prediksi berdasarkan fenomena sekitar, dan si pembicara yakin itu akan terjadi karena situasi-situasi yang terjadi di sekitar. Contoh:

Yeah, Barcelona is going to win the match
Yeah, Barcelona akan memenangkan pertandingannya (karna waktu sudah hampir habis dan Barca unggul gol)
I think it's gonna rain
Saya pikir sebentar lagi akan hujan (karna langit mendung)

*Note: gonna adalah versi singkatan dari going to

Oke, penggunaan be going to cukup di dua situasi itu saja, jangan sampai lupa ya^^, next mari kita menuju ke penggunaan will, sengaja saya akhirkan karna pembahasan be going to lebih singkat.

Penggunaan will

Sebelum meneliti perbedaannya, kita pahami juga tentang penggunaan will terlebih dahulu, will digunakan pada saat:

Ketika membuat keputusan yang dibuat secara instan atau spontan tanpa rencana. Contoh:

I will go to Japan if I have much money
Saya akan pergi Jepang jika punya banyak uang
Hold on, I will call him
Tunggu, saya akan memanggilnya

Saat membuat prediksi berdasarkan opini, intuisi si pembicara. Contoh:

I think It will rain again, tomorrow
Saya kira besok akan hujan lagi
I will win the race
Saya akan memenangkan balapan ini

Ketika membuat kalimat pertanyaan, ajakan, menawarkan sesuatu:

Will you marry me
Maukah kamu menikahiku
Will  he come to my party
Akankah dia datang ke pestaku

Ketika membuat sebuah janji. Contoh:

I won't make you sad again
Aku tak akan membuatmu sedih lagi
I'll make you happy
Saya kan membuatmu bahagia

*Note: won't adalah versi singkatan dari will not, dan I'll adalah versi singkatan dari I will

Baca juga: Aturan Urutan Kata Sifat dalam Bahasa Inggris

Oke, itu dia penggunaan dari be going to dan will, penggunaan yang mirip dari keduanya ada di penggunaan pertama dan kedua, yaitu pada saat mengatakan sesuatu yang telah kita rencanakan akan dilakukan di masa depan dan ketika membuat prediksi sesuatu akan terjadi, jika menggunakan be going to, kemungkinan terjadinya lebih besar daripada menggunakan will. Well, selesai sudah pelajaran kita mengenai perbedaan penggunaan be going to dan will, saya harap setelah membaca artikel ini, sobat semua sekarang sudah tidak kebingungan lagi dengan penggunaan kedua bentuk future tense ini dan mampu memilih penggunaan yang tepat. Aamiin, jika bermanfaat, bantu dishare ya^^.

Posted by Riizhu

Please share with others if you like this article. And if you want get new updates free, do subscribe this blog^^

Share: